ALIANSINEWS.COM_MAMASA=== Carut marut kondisi keuangan Kabupaten Mamasa seorang Legislatif menyuarakan penghapusan pokok – pokok pikiran (Pokir) Eksekutif dan Legislatif di Kabupaten Mamasa. Minggu 09/02/2025.
Samuel Anggota DPRD Mamasa pada saat di konfirmasi setelah pernyataanya yang Viral di Facebook Soal Penghapusan Pokok – Pokok Pikiran Legislatif & Eksekutif, mengatakan, “saya memang kencang menyuarakan hal mengenai penghapusan pokir Legislatif namun langsung menuai penolakan besar – besaran dari kalangan Legislatif, saya melakukan hal tersebut karena saya anggap bisa efektif mengeluarkan Kabupaten Mamasa dari devisit anggaran kurang Lebih 200 M ketika di tahun 2025 Pokir DPRD Kabupaten Mamasa di hilangkan dulu untuk menstabilkan sistem perekonomian Pemkab Mamasa atau minimal menormalkan kondisi perekonomian yang devisit,” jelasnya.
“ketika tidak bisa dihapuskan selama 5 tahun kedepan minimal 1 tahun Saja karena ada banyak hal yang sangat mendesak untuk dibiayai Seperti tunggakan BPJS, gaji aparatur Desa dan tunjangan tenaga medis yang belum dibayar selama bertahun, Seharusnya itu yang di prioritaskan,” lanjut Advokat non aktif tersebut setelah menjabat sebagai anggota DPRD Mamasa.
Sesuai dengan pantauan awak media meskipun hal tersebut menuai penolakan dari kalangan Legislatif namun dari masyarakat sangat setuju dengan apa yang disuarakan oleh Semuel sebagai perwakilan rakyat.
(Yuda)